Brebes – Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak (LKSA) Muhammadiyah Kabupaten Brebes menggelar kegiatan Reunifikasi Anak Asuh sebagai bagian dari upaya memperkuat hubungan antara lembaga, anak asuh, dan keluarga mereka. Kegiatan yang diselenggarakan oleh Pengurus LKSA Muhammadiyah Brebes ini dihadiri oleh para orang tua dan keluarga anak asuh yang telah menyelesaikan pendidikan serta mulai meniti karier di dunia kerja.
Salah satu momen membanggakan dalam kegiatan ini adalah kehadiran keluarga Alan Seftiyan, pemuda asal Pasarbatang, yang telah menyelesaikan studi Sarjana Teknik Sipil di Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY). Alan kini telah diterima bekerja di salah satu perusahaan di Lebaksiu, Tegal.
“Alhamdulillah, saya sangat bersyukur atas dukungan dari LKSA Muhammadiyah sejak saya kecil hingga bisa lulus kuliah. Bimbingan dan perhatian dari pengurus membuat saya lebih percaya diri menghadapi dunia kerja,” ujar Alan Seftiyan saat ditemui seusai kegiatan.
Selain Alan, kebanggaan juga datang dari Ogi Pinanda, anak asuh asal Bantarkawung, yang telah menyelesaikan pendidikan di SMK Muhammadiyah Wanasari. Ogi kini tengah bersiap mengikuti program pelatihan (training) di PT Astra, salah satu perusahaan besar di Indonesia.
“Saya berterima kasih kepada semua pihak di LKSA Muhammadiyah yang telah mendampingi saya selama ini. Semoga saya bisa bekerja keras dan membawa nama baik lembaga,” kata Ogi penuh semangat.
Ketua LKSA Muhammadiyah Kabupaten Brebes, Drs. Awaludin Fitroh, dalam sambutannya, menyampaikan bahwa kegiatan reunifikasi ini bukan sekadar acara seremonial, melainkan bentuk nyata dari tanggung jawab lembaga untuk memastikan anak asuh dapat tumbuh mandiri serta kembali bersatu dengan keluarga dalam kondisi yang lebih baik.
“Reunifikasi adalah tahap penting dalam proses pembinaan anak asuh. Kami ingin memastikan bahwa setelah mereka dewasa dan mandiri, hubungan dengan keluarga tetap terjalin dengan baik. Inilah wujud nyata nilai-nilai rahmatan lil ‘alamin yang diusung Muhammadiyah dalam bidang sosial,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia juga menegaskan bahwa keberhasilan Alan dan Ogi menjadi contoh inspiratif bagi anak-anak asuh lainnya. “Kami berharap prestasi mereka menjadi motivasi bagi adik-adiknya di LKSA untuk terus belajar dan berjuang meraih cita-cita,” tambahnya.
Acara yang berlangsung dengan penuh kehangatan ini juga diisi dengan ramah tamah, dan penyerahan berkas seperti ijazah, piagam dan bukti prestasi selama di LKSA Muhammadiyah kabupaten Brebes. Para orang tua tampak haru sekaligus bangga melihat anak-anak mereka berhasil menempuh jalan hidup yang lebih baik setelah mendapat pembinaan dari LKSA Muhammadiyah.
Melalui kegiatan ini, LKSA Muhammadiyah Brebes menunjukkan komitmennya untuk terus mendampingi dan memberdayakan anak-anak asuh agar mampu menjadi generasi yang tangguh, berakhlak, dan berkontribusi positif bagi masyarakat.
0 Comments